Kamu perhatiin nggak sih kalau tahun ini martabak, khususnya martabak manis, makin banyak saja varian rasanya dan jadi
trending di 2015? Mulai dari nutella, ovomaltine, sampai green tea. Inovasi unik ini juga membuat penggemar martabak makin banyak. Pasti kamu jadi salah satunya kan? Nah, selain martabak manis, ada juga martabak asin atau sering juga disebut dengan martabak telor. Tapi tahu nggak, ternyata asal usul kedua jenis martabak ini beda dan nggak ada hubungannya sama sekali lho. Kok bisa? Ini dia penjelasan lengkapnya.
Martabak Asin aka Martabak Telor
Martabak asin atau martabak telor ini asalnya dari India dan dikenal di Indonesia mulai dari tahun 1930-an. Cukup lama juga ya? Konon ceritanya ada seorang pemuda Tegal bernama Ahmad bin Abdul Karim yang sedang merantau ke Semarang bertemu dengan pemuda India bernama Abdullah bin Hasan al Malibary. Mereka berdua lalu bersahabat dan suatu saat Abdullah ikut Ahmad pulang ke Tegal. Di sana ia bertemu dengan adiknya Ahmad bernama Masni binti Abdul Karim dan jatuh cinta. Akhirnya mereka berdua menikah dan Abdullah mulai memperkenalkan masakan India bernama moortaba yang terbuat dari tepung terigu kepada keluarga Ahmad. Semua yang mencicipi masakan tersebut suka. Melihat itu, Abdullah dan Ahmad kemudian berinovasi dengan memberi variasi, seperti menambah telur, daging, dan sayuran di moortaba tersebut. Inovasi baru ini kemudian dikenal dengan nama martabak dan hasil akhirnya sangat berbeda dengan bentuk asalnya. Dari situ lah martabak asin mulai di kenal masyarakat Indonesia. Mulai dari Tegal merambat sampai ke pelosok nusantara. Saat ini martabak asin punya dua variasi, yaitu yang pakai telor bebek atau telor ayam. Beberapa gerai martabak asin pun juga mulai berinovasi dengan memberi beberapa pilihan isi, seperti daging ayam, daging sapi, atau daging kambing. Yang jelas, semua inovasi yang ada disesuaikan dengan lidah orang Indonesia.
Martabak Manis
Sebutan buat martabak jenis ini tenyata bermacam-macam. Kalau di Jakarta disebut martabak Bangka atau martabak manis, di Bandung dan Jawa Timur dikenal dengan nama Terang Bulan, di Semarang panggilannya Kue Bandung, kalau di Pontianak namanya Apem Pinang, sedangkan di Indonesia bagian timur disebut Kue Bulan. Beda dengan martabak asin yang asalnya dari India, martabak manis ini 100% asli Indonesia lho. Ini merupakan makanan khas Bangka Belitung. Di kota asalnya, martabak manis punya nama Hok Lo Pan dan sudah mulai dikenal dari abad ke-19. Makanan ini diciptakan oleh pendatang Tionghoa yang menetap di Bangka Belitung. Saat itu mereka hidup dalam kondisi ekonomi yang pas-pasan dan adal salah satu dari mereka yang berhasil meracik adonan tepung terigu dan telur yang dimasak di atas Loyang besi berbentuk bundar dengan sangat enak. Setelah racikan tersebut selesai dimasak kemudian ditambahkan gula dan biji wijen yang sudah disangrai. Hasilnya, banyak orang yang suka.
Nah, inovasi martabak manis sendiri mulainya dari Bandung. Adalah Bong Kap Tjoen yang berinovasi menambakan meises dan susu kental manis di atas Hok Lo Pan. Karena peminatnya sangat banyak, Bong mendirikan gerai martabak manis yang dinamakan San Fransisco dan masih berdiri sampai sekarang lho! San Fransisco ini pula lah yang pertama kali memberi topping keju dan buah-buahan. Inovasi ini kemudian diikuti penjual martabak manis lainnya sampai sekarang sudah ada banyak varian topping yang banyak disukai orang-orang. Ini dia topping martabak manis premium nan kekinian yang walaupun harganya di atas rata-rata tapi tetap bisa jadi favorit orang banyak.
Nutella
Selai kacang asal Italia ini membuat martabak manis makin manis.
Ovomaltine
Mau merasakan sensasi crunchy saat memakan martabak manis? Pilih topping ovomaltine!
Green Tea
Green tea nggak cuman bisa berperan jadi topping martabak manis, tapi sering juga dijadikan campuran adonan sehingga radonan tepung terigu tersebut berwarna hijau ala green tea. Kebayang dong makan martabak manis dengan rasa dobel green tea? Enakk!
Toblerone
Mau martabak yang coklatnya coklat banget? Topping Toblerone harus jadi pilihanmu! Beda dengan meises yang bentuknya kecil-kecil, kalau kamu pesan martabak manis Toblerone, toppingnya berasal dari coklat Toblerone asli yang dipotong-potong dan meleleh saat terkena adonan tepung yang lagi hangat-hangatnya. Yummy!
So, dari banyaknya varian martabak di atas, mana yang paling kamu suka? Bagikan yuk di Nibble dan jangan lupa share juga tempat membelinya, ya!
Klik di sini buat tahu Nibble lebih banyak.
