Nibblers, sudah pada tau belum nih apa bedanya casual dining dan fine dining yang sering muncul di konsep restoran? Ternyata restoran pun juga terdiri dari beberapa jenis dan konsepnya masing-masing lho. Selain restoran cepat saji, gaya restoran lainnya yang populer adalah restoran berkonsep kasual atau casual dining dan juga fine dining.
Perbedaan konsep restoran ini menawarkan pengalaman bersantap, ambience atau suasana, dan juga gaya pelayanan yang berbeda pada para pelanggannya. Detail lainnya terkait gaya berpakaian baik pelayan maupun pengunjung, gaya bersantap, dan jenis sajian makanannya juga menentukan perbedaan ini. Penting juga kan untuk kamu tau perbedaan-perbedaan jenis restoran biar nantinya gak salah pilih konsep.
Biar gak salah menentukan jenis restoran, berikut ini informasi bedanya antara casual dining dan juga fine dining.
Photo Source: Istockphoto
Bedanya Resto Casual Dining dan Fine Dining
Dikutip dari WebstaurantStore, bedanya antara casual dining dan fine dining terkait pada aspek pelayanan, suasana, serta tentu saja aspek kisaran harganya. Pengaturan meja kursi, pelayanan, hingga pilihan menu yang ditawarkan juga menjadi aspek pembedanya. Gaya bersantap dan tampilan gaya busana para pengunjung di dalamnya juga menjadi penanda konsep restorannya.
Nah biar lebih jelas bedanya antara casual dining dan fine dining, akan dibahas dulu pengertian masing-masing konsep restoran tersebut.
Apa Itu Restoran Fine Dining
Photo Source: Istockphoto
Bagi beberapa orang, restoran fine dining memang cukup spesial karena merujuk pada gaya restoran yang mewah dan juga cukup formal. Restoran berkonsep ini menawarkan pengalaman bersantap yang mewah kelas atas dengan pelayanan makanan yang komplit. Menu makanan yang ditawarkan memang umumnya lengkap dari mulai hidangan pembuka (appetizer), hidangan utama (main course), hingga hidangan penutup (dessert).
Para chef dan koki yang menyajikan makanannya juga sangat professional dengan pengalaman bekerja yang sudah bertahun-tahun. Bukan hanya para chef dan kokinya saja, para pelayan serta pramusajinya juga mengenakan seragam pakaian rapih dan elegan. Untuk mendukung suasana mewah, arsitektur restoran fine dining ini juga umumnya megah, luas, pencahayaan dan penataan meja kursi yang berkelas.
Selain itu, karena arsitektur restoran, para koki chef, pelayan, dan menu-menu makanannya mewah, para pengunjungnya pun juga gak bisa sembarangan. Pelanggan yang ingin bersantap di restoran ini juga harus mengikuti gaya dress code tertentu seperti harus formal berpakaian ala bisnis. Tamu yang datang berpakaian santai, celana pendek, denim, atau memakai sandal pada umumnya nggak diizinkan masuk.
Gaya bersantapnya pun juga harus formal dengan memakai alat makan seperti sendok, garpu, pisau, dan lainnya yang tertata. Menu-menu di restoran fine dining juga disajikan dengan porsi atau ukuran yang lebih kecil. Karena dalam satu set menu, ada banyak pilihan menu yang akan disajikan langsung oleh sang chef.
Pengertian Resto Casual Dining
Photo Source: Istockphoto
Berbeda dengan fine dining yang formal mewah, restoran casual dining memang menyajikan gaya bersantap lebih santai atau kasual. Dengan gaya yang lebih santai, ramah, dan cukup informal, kisaran harga yang ditawarkan tentu saja lebih terjangkau dibanding fine dining. Konsepnya sendiri sebetulnya berada di tengah-tengah, antara restoran cepat saji dan juga restoran mewah.
Untuk dekorasi restorannya, casual dining juga tentunya lebih santai sehingga tamu yang berkunjung bisa bebas datang dengan mengenakan pakaian santai. Meskipun begitu, restoran ini tetap menyajikan makanan-makanan yang enak dan dibuat oleh koki yang sama-sama terlatih. Gaya penyajiannya juga tergantung restorannya, ada yang prasmanan atau buffet maupun ala carte yang sesuai pesanan pelanggan.
Jika berkonsep ala carte, sajian makanan di sini disajikan dengan porsi per satuan sesuai dengan pesanan. Saat fine dining menyajikan paket komplit dari pembuka sampai penutup, resto casual bisa cukup pesan hanya berdasar keinginan pelanggan. Misalkan pelanggan bisa hanya memesan menu seperti salad saja, chicken cordon bleu, steak, atau menu lainnya yang tertera di buku menu.
Perbedaan Casual Dining dan Fine Dining
Setelah mengenal masing-masing konsep restoran baik casual dining dan juga fine dining, berikut ini rangkuman perbedaannya;
Suasana
Casual Dining: Restoran ini menyajikan ambience atau suasana yang lebih santai dan ramah.
Fine Dining: Suasana restorannya cukup megah, mewah, dengan ambience lebih formal.
Staf dan Pelayanan
Casual Dining: Para kokinya tetap terlatih dan berpengalaman meskipun mungkin tanpa sertifikat. Staf pelayannya pun juga lebih santai namun tetap sopan pada pelanggan.
Fine Dining: Chef dan kokinya sudah gak perlu diragukan lagi pengalamannya serta punya sertifikat yang meyakinkan. Para pelayan juga berpakaian serba rapih, formal, dengan gaya pelayanan yang bukan hanya sopan tapi juga elegan.
Aturan Berbusana
Casual Dining: Para pengunjung atau tamu gak diberikan aturan berbusana yang khusus. Pengunjung boleh berpakaian lebih santai namun harus tetap sopan dan layak.
Fine Dining: Kalau mau bersantap di resto fine dining, tamu harus menaati aturan berbusana yang khusus. Tamu harus berpakaian formal, bergaya ala pakaian bisnis, dan dilarang mengenakan sandal, celana pendek, kaos oblong, dan denim.
Sajian Makanan
Casual Dining: Menu-menu makanan yang ditawarkan bergaya makanan populer dan harganya lebih terjangkau. Sajian makanan bisa diberikan secara ala carte maupun buffet atau prasmanan.
Fine Dining: Santapan makanannya tentu saja mewah, unik, dan mahal. Makanannya pun disajikan per paket komplit dari mulai pembuka (appetizer), hidangan utama (main course), dan penutup (dessert).
Nah itu dia bedanya antara konsep restoran casual dining dan juga fine dining. Jika kamu mau merayakan momen spesial dan punya budget lebih, gak ada salahnya cobain bersantap mewah ala fine dining. Tapi kalau mau bersantap makanan enak dengan suasana yang lebih santai, maka pilihlah casual dining.