Buat Nibblers pecinta kuliner non halal, berburu kuliner satu ini di Glodok relatif mudah. Pasalnya, Glodok terkenal sebagai daerah pecinan yang sudah bertahan ratusan tahun lamanya.
Sebagian besar penjaja makanan dan minuman di sini pun sudah berjualan puluhan tahun. Titel legendaris layak disematkan kepada mereka.
Satu lagi, titik kuliner non halal di Glodok tersebar di beberapa tempat, yaitu Gang Gloria, Gang Kalimati, Jalan Pancoran, dan Petak Sembilan. Mana aja kuliner Glodok non halal legendaris yang wajib kamu coba?
1. Nasi Campur Atak (Nasi Campur Ko Belo)
Berada persis di depan Kopi Es Tak Kie, Koh Atak sudah berjualan nasi campur dari tahun 1956 di Gang Gloria. Nggak ada plang nama, tetapi kamu bisa lihat menu-menu apa aja yang dijual.
Nasi Campur di sini bisa berupa nasi hainan atau nasi putih biasa. Coba deh pesan nasi hainan dengan isian berupa samcan babi, char siu, telur, ati ayam, sate babi, serta potongan timun segar.
Apalagi, kalau kamu menyantapnya bareng bakso dan kuah sayur asin. Makin gurih dan nikmat sekali!
Lokasi: Gang Gloria, Glodok, Jl. Pintu Besar Selatan III No. 4-6, Pinangsia
Photo source: @nasi_campur_ko_belo_legendaris
2. Bakmi Amoy
Bakmi Amoy sudah jualan di Gang Gloria dari tahun 1981 lho. Bakmi legendaris ini justru dikenal berkat kelezatan Bakmi Campur dan Bakso Goreng.
Bakmi Campur di sini berisi bakmi lembut, char siu, samcan, serta irisan daging babi kecap. Semangkuk kuah kaldu seolah “mengikat” rasa semua topping tersebut. Jangan lupa tambah taburan kulit babi kering biar makin sip!
Nah, Bakso Goreng di sini juga berukuran cukup besar, tetapi dihidangkan dalam potongan kecil. Tekstur kulitnya renyah dan lembut di dalam. Cocol pakai sambal khusus lebih sedap!
Lokasi: Gang Gloria, Glodok, Jl. Pintu Besar Selatan III No. 4-6, Pinangsia
Photo source: @bakmi_amoy_glodok
3. A-Kin Kuo Tieh
A-kin Kuo Tieh terbilang belum lama berjualan. Karena letaknya di pinggir gang dan orang bisa melihat langsung cara pembuatannya, kuo tieh ini cukup populer.
Meski hanya menjual kuo tieh isi daging babi, rasanya cukup nendang dengan isian padat. Sambal cocolan kuo tieh terbuat dari cincangan bawang putih, sambal, kecap manis, kecap asin, dan cuka. Oya, satu porsi kuo tieh berisi 10 buah, pas untuk dimakan rame-rame.
Lokasi: Gang Kalimati, Jl. Pancoran V No. 21, Glodok
Photo source: @erwin_goi
4. Pi-Oh
Masih di sekitar kedai Es Kopi Tak Kie, ada penjual Pi-Oh. Namanya mungkin terdengar asing buatmu, tetapi kuliner non halal di Glodok ini patut masuk daftar.
Pi-Oh sebetulnya berupa daging kura-kura yang diolah menjadi sup atau disiram kuah tauco. Pi-Oh depan kedai ini sudah berjualan dari tahun 1927! Seporsi Pi-Oh sudah berisi daging, kulit, dan kaki kura-kura. Rasanya terbilang unik, tetapi tetap worth to try!
Lokasi: Gang Gloria, Glodok, Jl. Pintu Besar Selatan III No. 4-6, Pinangsia
Photo source: @e_ndro
5. Sekba Gloria
Nah, persis di sebelah penjual Pi-Oh, kamu bisa mencicipi Sekba. Satu porsi Sekba harganya cukup ‘wah’, tetapi isiannya melimpah.
Bayangin, ada samcan, lidah babi, pipi babi, kuping babi, dan daging babi yang kemudian disiram kuah tauco dan kecap. Full jeroan! Tapi kalau kamu nggak suka jeroan, tinggal pilih aja mana bagian babi favoritmu. Karena porsinya cukup bikin kenyang, lebih baik sharing porsi ya.
Lokasi : Gang Gloria, Glodok, Jl. Pintu Besar Selatan III No. 4-6, Pinangsia
Photo source: @jhariman
6. Bakmi Apo
Tahu nggak, Bakmi Apo udah ada dari tahun 1928! Sekarang bakmi ini digawangi generasi ke-4. Walau udah lebih dari sembilan dekade, pembuatan mie di sini masih manual. Nggak heran kalau citarasa mie begitu klasik, dengan tekstur lembut, dan aroma harum.
Kamu bisa pesan mie besar atau mie kecil. Topping-nya juga melimpah, boleh campuran daging ayam, daging babi, plus jamur. Selain menu bakmi, di Bakmi Apo kamu bisa pesan Locupan, Nasi Tim, dan Kwetiau. Penasaran mau coba yang mana?
Lokasi: Jl. Gajah Mada No. 224, Glodok
Photo source: @primawatiwidjaya
7. Siomay Babi Sewan
Siomay babi identik dengan kuliner khas daerah Sewan, Tangerang. Nah, kamu nggak usah jauh-jauh ke sana untuk menikmati jajanan kaki lima ini.
Penjual Siomay B2 Sewan emang sengaja datang jauh-jauh dari sana untuk berjualan di Glodok. Jadi, terjamin keasliannya ya. Pilihan siomay pun beragam, mulai dari siomay isi telur, siomay babi, tahu, kentang, pare, serta kulit babi.
Tekstur kenyal khas siomay makin nikmat saat disantap dengan bumbu kacang kental dan gurih. Jangan ragu cobain parenya ya, sama sekali nggak pahit dan justru terasa juicy.
Lokasi: Gang Kalimati, Jl. Pancoran, Glodok
Photo source: @sumarnisugiarto
8. Santong Kuo Tieh & Sui Kiaw 68
Restoran legendaris ini termasuk kuliner non halal di Glodok yang eksis sejak tahun 1968. Tempat makannya terbilang besar, bersih, dan ber-AC. Jadi, kamu bisa menyantap kuo tieh panas di tempat.
Ya, Kuo Tieh Santong dipanggang sampai renyah sehingga kulitnya garing. Isiannya padat, terdiri atas daging babi, bawang putih, dan cincangan sawi. Paling enak kalau disantap bareng saus cabai bawang putih. Kamu bisa menikmati sensasi juicy, renyah, dan pedas manis yang bikin nagih!
Lokasi: Jl. Pancoran No. 3, Glodok
Photo source: @santongkuotieh
9. Sedap Wangi
Kalau mampir Sedap Wangi, wajib banget pesan Nasi Sapo. Keunikan menu ini ada pada penyajiannya di dalam hotpot. Nasinya emang sedikit kering dan agak gosong di bagian bawah karena panas wadah. Namun, wangi smoky itulah yang bikin hidangan ini tambah sedap.
Kamu bisa pesan beberapa jenis topping. Paling pas sih siobak yang juicy dan renyah, serta chasio yang manis dan gurih. Jangan tambah saus berwarna coklat dan sambalnya, makin nikmat dan terasa lebih moist.
Lokasi: Chandra Building, Lantai Dasar, Taman Makan Minum, Jl. Pancoran No. 33-35, Glodok
Photo source: @komunitas_kuliner
10. Bakmi Suikiaw Aseng
Letaknya agak terpisah dari kuliner non halal di Glodok lain, tetapi Bakmi Suikiaw Aseng harus dicoba. Kedai bakmi legendaris ini buka 24 jam lho.
Adalah Bakmi Suikiaw, menu andalan kedai bakmi kecil ini. Satu mangkuk bakmi dilengkapi dengan tiga buah suikiaw. Mie yang dipakai tergolong mie garing, kenyal, tidak terlalu melar, dengan rasa minyak babi yang enak.
Sebagai topping, ada potongan daging babi dimasak kecap dengan rasa asin gurih. Sementara, kulit tipis suikiaw membalut potongan bengkoang, daging babi, dan udang cincang. Permainan tekstur plus rasa suikiaw-nya patut diacungi jempol!
Lokasi: Jl. Kemenangan Raya No. 5, Gang 1, Glodok
Photo source: Jeff D. Oei/Google Review
Itu 10 rekomendasi kuliner non halal di Glodok. Jangan lupa ajak teman dan keluarga ya!