1. Bogor: Soto Mie
Photo source: @bakmilopedia
Soto asal Bogor digemari berkat mie kuning di dalamnya. Kuahnya pun ringan, terbuat dari kaldu daging sapi, dan tidak menggunakan santan. Yang membuat Soto Indonesia di Jakarta ini makin unik, terdapat potongan risol, tomat, bihun, dan irisan kol juga di dalamnya. Sama seperti Soto pada umumnya, Soto Mie terasa makin mantap saat disajikan dengan perasan jeruk nipis, daun bawang, serta bawang merah goreng. Tidak lupa ada tambahan daging dan potongan kikil sapi yang membuat rasa Soto Mie makin gurih. Bagi yang tinggal di Jakarta, kamu bisa menikmati kelezatan Soto Mie di Henis, Mangga Besar. Soto Mie di Jakarta: Henis Jl. Mangga Besar Raya No. 2F, Hayam Wuruk, Jakarta 10120. Telp. (021) 6296501.2. Jakarta: Soto Betawi
Photo source: @the.lucky.belly
Berbeda dengan Soto Mie yang menggunakan kuah bening, Soto Betawi hadir dengan kuah santan susu saat disajikan. Meski terkesan berat, Soto asal Jakarta ini tetap banyak penggemarnya. Gurihnya tidak hanya berasal dari kuah santannya, tapi juga dari jeroan sapi atau daging sapi yang menjadi isinya. Menariknya, daging dan jeroan di dalam Soto Indonesia di Jakarta ini tidak disajikan dengan cara direbus begitu saja, melainkan dioseng terlebih dahulu sebelum disantap. Saat dihidangkan, Soto Betawi ini datang dengan berbagai pelengkap, seperti jeruk nipis, sambal, minyak samin, acar, dan emping. Ada sejumlah warung Soto Betawi di Jakarta, namun Soto Betawi H. Husein di Manggarai bisa selalu menjadi pilihan yang tepat. Soto Betawi di Jakarta: Soto Betawi H. Husein Jl. Padang Panjang No 6B - 6C, Manggarai, Jakarta. Telp. (021) 83706476.3. Surabaya: Soto Ambengan
Photo source: @forkmeup
Soto asal Surabaya ini dinamakan Soto Ambengan karena Pak Sadi, pemilik restoran Soto Ayam legendaris di kota ini, memulai usahanya di Jl. Ambengan, Surabaya, sejak tahun 1971. Berkat kepopulerannya, menu ini menjadi kuliner yang ikonik di kota Surabaya. Ciri khas Soto Ambengan terletak di kuahnya yang berwarna kuning pekat, hasil dari racikan kunyit dan berbagai rempah lainnya. Cita rasanya begitu kaya, apalagi ada taburan koya yang terbuat dari remahan kerupuk udang di atasnya. Soto Indonesia di Jakarta ini makin terasa sempurna dengan adanya jeruk nipis, telur rebus, dan soun yang menjadi pelengkapnya. Tidak perlu jauh-jauh ke Surabaya untuk menikmati semangkok Soto Ayam Ambengan Pak Sadi. Mereka juga punya beberapa cabang di Jakarta yang pastinya menghadirkan kualitas yang sama dengan kota asalnya. Soto Ambengan di Jakarta: Soto Ayam Ambengan Pak Sadi - Jl. Wolter Monginsidi No. 28, Senopati, Jakarta. Telp. (021) 72793057. - Jl. Boulevard Raya Blok J4 No. 1, Kelapa Gading, Jakarta. Telp. (021) 4351193. - Jl. Ir. H. Juanda No. 6A, Gambir, Jakarta. Telp. (021) 3848770.4. Kalimantan: Soto Banjar
Photo source: @jagamineproject
Menurut cerita turun temurun, Soto Banjar mulanya dibawa oleh tentara Demak ketika berkunjung ke Kerajaan Banjar. Sama seperti Soto Ambengan, Soto Banjar yang berasal dari Banjarmasin juga identik dengan kuah kuning yang pekat. Bedanya, Soto Banjar menggunakan rempah berupa kayu manis, biji pala, dan cengkeh yang membuat aromanya begitu harum. Cara penyajian Soto Banjar pun cukup berbeda dari Soto Indonesia di Jakarta yang lain. Menu ini disajikan dengan lontong dengan tambahan perkedel, telur rebus, suwiran daging ayam, bihun, taburan daun sop, dan bawang goreng. Jika ingin menikmati Soto Banjar di Jakarta, kamu bisa menuju Soto Banjar Nyaman di Antasari, Cilandak. Soto Banjar di Jakarta: Soto Banjar Nyaman Antasari Jl. Pangeran Antasari No.50, Cilandak, Jakarta. Telp. (021) 94056115.5. Makassar: Coto Makassar
Photo source: Nibble - filipusverdi
Makassar tidak hanya terkenal dengan sajian iga dan aneka seafoodnya. Coto Makassar juga jadi hidangan yang diincar pecinta kuliner saat berwisata ke kota ini. Kuah Coto Makassar terasa sangat khas karena dibuat dari perpaduan bermacam-macam rempah, seperti jinten, pala, tauco, dan kapulaga. Kabarnya, ada 40 jenis rempah yang ikut andil menghadirkan rasa gurih dalam semangkok Coto Makassar. Itulah sebabnya, tidak semua orang bisa menerima kayanya rasa pada Soto Indonesia di Jakarta ini karena rasa rempahnya begitu kuat dan meninggalkan jejak di lidah. Sajian kuliner ini dihidangkan bersama ketupat yang disiram dengan kuah coto. Kuahnya sendiri berisi daging dan jeroan sapi yang begitu gurih. Jika mencari Coto Makassar di Jakarta, kamu bisa mengunjungi Mamink Daeng Tata yang terkenal dengan makanan Makassarnya. Coto Makassar di Jakarta: Mamink Daeng Tata Jl. KH Abdullah Syafei No. 33, Tebet, Jakarta. Telp. (021) 8315555.6. Padang: Soto Padang
Photo source: @gastronomy.aficionado
Soto Padang mungkin tidak seterkenal Rendang, Nasi Padang, atau Sate Padang, tapi sajian kuliner ini tetap harus diperhitungkan kelezatannya. Karakteristik kuah Soto Padang cukup bening dan tidak terlalu kental. Ini terbuat dari kaldu sapi dengan campuran rempah dan cuka yang memberikan rasa kecut yang segar. Isi Soto Indonesia di Jakarta ini berupa daging sapi atau paru sapi yang sebelumnya sudah digoreng kering. Tidak lupa, tambahan bihun, perkedel, dan tomat yang membuat soto ini makin meriah. Salah satu tempat makan Soto Padang di Jakarta yang selalu dipadati pengunjung adalah Soto Padang H. St. Mangkuto. Soto Padang di Jakarta: Soto Padang H. St. Mangkuto - Jl. Pintu Air Raya, No. 26, Pasar Baru, Jakarta. Telp. (021) 3857357. - Jl. Boulevard Raya Blok J No. 4-6, Kelapa Gading, Jakarta. Telp. (021) 4520516. - Jl. KH Ahmad Dahlan No. 22B. Telp. (021) 72789924. Betapa kayanya ragam kuliner Soto Indonesia di Jakarta. Soto dari daerah apa saja yang pernah kamu coba? Ayo bagikan pengalaman kulinermu di Nibble yuk! Klik di sini untuk informasi lebih lanjut tentang Nibble. Photo source: @billyoscar