Food

7 Nasi Goreng Khas Asia Tenggara, Mana Paling Bikin Penasaran?

by Leni Marlin | March 14, 2024

7 Nasi Goreng Khas Asia Tenggara, Mana Paling Bikin Penasaran?

Nasi goreng adalah makanan sejuta umat yang bisa dijumpai di gerobak pinggir jalan hingga restoran mewah. Nasi goreng juga merupakan menu yang mudah dibuat sendiri di rumah. Hidangan ini bisa dipadukan dengan berbagai pilihan topping yang bikin rasanya lebih komplet.

Ternyata bukan hanya Indonesia, ada pula menu nasi goreng khas Asia Tenggara yang nggak kalah menarik untuk dicicipi. Berasal dari negara yang berbeda dan menggunakan bumbu yang khas, rasanya pasti unik. Yuk, kenalan sama beberapa variasi nasi goreng berikut ini!

1. Nasi Goreng

Siapa sih yang nggak tau nasi goreng! Makanan ini familier bagi masyarakat Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Singapura. Bagi sebagian orang, nasi goreng merupakan comfort food yang selalu enak dimakan kapan aja. Penjual nasi goreng pun bisa ditemukan di mana-mana.

Nasi goreng adalah hidangan berbahan nasi yang diolah dengan cara ditumis bersama sejumlah bumbu. Rasa nasi goreng adalah perpaduan antara gurih dan manis serta sedikit sentuhan rasa pedas bagi yang menginginkannya.

Membuat nasi goreng khas Asia Tenggara ini bisa dibilang sangat mudah. Selain mempersiapkan nasi dan bumbu, kamu juga dapat menggunakan ekstra telur, sosis, daging ayam atau sapi, atau seafood. Disajikan bersama acar timun, taburan bawang goreng, dan irisan tomat, rasanya mantap!

nasi-goreng-khas-asia-tenggara-01

Photo source: @kakilimakediri

2. Htamin Gyaw

Htamin gyaw adalah jenis hidangan nasi goreng khas Asia Tenggara yang berasal dari Myanmar. Bahan utamanya adalah beras lokal yang berbentuk butiran pendek dengan aroma harum. Campuran lain yang menonjol pada makanan ini adalah kacang polong rebus. Selain itu, ada pula tambahan bawang bombay, bawang putih, dan kecap hitam.

Htamin gyaw merupakan salah satu menu sarapan yang umum di Myanmar. Meski begitu, makanan ini bisa dimakan saat makan siang atau malam. Ada pula yang menambahkan topping berupa telur goreng supaya makin lengkap. Ekstra kacang polong membuat nasi goreng khas Myanmar ini terasa unik saat disantap.

nasi-goreng-khas-asia-tenggara-02

Photo source: @meemalee

3. Khao Pad

Jalan-jalan ke Thailand, jangan lupa untuk mencicipi khao pad alias nasi goreng khas asia Tenggara yaitu khao pad. Makanan ini dibuat dari beras melati Thailand. Bentuknya lonjong, rasanya seperti kacang, dan aromanya berbau pandan. Bumbu yang digunakan nggak jauh berbeda dengan nasi goreng biasa. Hanya saja ada tambahan nam pla atau kecap ikan.

Condiment lain yang paling umum dimasukkan dalam khao pad adalah daging ayam, udang, dan kepiting. Nasi goreng khas Thailand ini juga biasanya disajikan bersama irisan mentimun, tomat, jeruk nipis, paprika, dan tangkai daun bawang. Makanan satu ini bisa dibilang mendunia dan mudah diterima semua lidah.

nasi-goreng-khas-asia-tenggara-03

Photo source: @themrskathsymes

4. Bai Cha

Berikutnya ada bai cha, salah satu variasi nasi goreng khas Asia Tenggara yang berasal dari Kamboja. Jika dilihat sekilas, tampilan bai cha nggak jauh berbeda dengan nasi goreng yang umum disajikan di Indonesia. Rasanya sedikit berbeda karena ada tambahan bumbu herbal, selain dari bumbu nasi goreng biasa.

Bai cha biasanya dipadukan dengan daging babi atau sosis. Ada pula yang menambahkan udang atau sejenis pasta udang. Hidangan ini lazim disantap bersama sayuran seperti wortel, tomat, selada, dan kacang polong. Gimana, kamu tertarik untuk mencobanya?

nasi-goreng-khas-asia-tenggara-04

Photo source: @mama.ouy

5. Com Chien

Com chien adalah hidangan serupa nasi goreng yang merupakan makanan khas Vietnam. Variasi nasi goreng ini identik dengan topping yang melimpah. Mulai dari potongan daging hingga telur mata sapi. Ada pula yang menggunakan sosis sebagai campurannya.

Saat disajikan, hidangan ini terlebih dulu ditaburi potongan daun bawang. Sebagai pelengkap, ada pula yang menambahkan selada dan irisan wortel. Rasa nasi goreng khas Asia Tenggara ini sedikit berbeda karena menggunakan kecap ikan sebagai salah satu bumbunya.

nasi-goreng-khas-asia-tenggara-05

Photo source: @royalpho.id

6. Sinangag

Berikutnya ada Sinangag, nasi goreng khas Asia Tenggara yang berasal dari Filipina. Ciri khas nasi goreng ini adalah warnanya yang cenderung pucat. Selain itu, sinangag umum disajikan bersama telur dan daging ham.

Cara membuat makanan Filipina ini mudah dan cepat. Bahan utama yang perlu dipersiapkan adalah nasi dan bawang putih. Bawang putih merupakan bumbu utama yang membuat rasa nasi goreng ini gurih dan aromanya pun wangi.

Langkah pertama membuat sinangag adalah menumis bawang putih hingga berwarna kuning keemasan. Setelah itu, tambahkan nasi dan bumbu lain seperti merica, garam, kaldu ayam bubuk, dan kecap. Aduk sampai rata dan sajikan dengan telur dan daun bawang. Mudah, kan?

nasi-goreng-khas-asia-tenggara-06

Photo source: @norecipes

7. Nam Khao

Selain khao pad, ada satu lagi makanan Thailand yang mirip dengan nasi goreng yaitu nam khao. Uniknya, hidangan yang satu ini lebih dikenal sebagai menu appetizer. Di negara asalnya, nam khao banyak dijual di warung pinggir jalan maupun restoran. Makanan ini pun kerap disajikan secara komunal dan dimakan bersama dalam nampan besar.

Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat nam khao antara lain potongan sosis babi, kacang tanah cincang, kelapa parut, irisan daun bawang, daun ketumbar, air jeruk nipis, kecap ikan, dan sebagainya. Cara tradisional menyantap nam khao adalah dengan mengambil daun selada lalu mengisinya dengan nam khao. Sebelum disantap, tambahkan bumbu segar dan cabai kering di atasnya.

nasi-goreng-khas-asia-tenggara-07

Photo source: @eatingintranslation

Itu dia beberapa variasi nasi goreng khas Asia Tenggara. Apakah rasanya sama atau justru berbeda jauh dengan nasi goreng yang selama ini kita santap? Yuk, buktikan sendiri biar nggak penasaran!