Pejuang diet pasti tahu kan kalau kalori merupakan pantangan terbesar yang wajib dihindari? Itulah kenapa kalian yang sedang coba menerapkan pola hidup sehat dianjurkan untuk menjauhi makanan yang tinggi kalori, termasuk nasi putih. Eits, jangan khawatir. Hal itu bukan berarti kalian gak boleh makan nasi sama sekali, kok. Sebab ada pengganti lain yang gak kalah sehat yaitu nasi shirataki dan nasi merah.
Yup, dibandingkan nasi putih, nasi dari beras merah dan beras shirataki memang diketahui punya kadar kalori yang jauh lebih rendah. Kandungan gizinya pun bagus banget lho buat kalian yang lagi diet. Tapi di antara keduanya, mana sih yang sebenernya paling bagus bin efektif buat bantu mengontrol berat badan?
Perbandingan Gizi Nasi Shirataki dan Nasi Merah
Kalau kalian penasaran dengan kandungan gizi yang ditawarkan beras shirataki dan beras merah, coba simak penjelasan berikut ya!
-
Beras Shirataki
Beras shirataki adalah jenis beras berbentuk kecil bening dengan rasa yang cukup beda dengan nasi lain pada umumnya. Dari cita rasanya,
nasi shirataki ini mirip kayak jelly yang dikonsumsi bareng lauk-pauk lainnya.
Image: Japancentre
Tahu gak sih? Beras shirataki ini dibuat dari akar konnyaku yang mengandung glukomaman—jenis serat alami yang bisa larut dalam air. Glukomanan ini juga dipercaya bermanfaat buat menjaga kesehatan jantung, mengontrol gula darah, dan menurunkan kolesterol jahat.
Oh ya, belakangan ini beras shirataki kerap dijadikan menu diet harian karena menawarkan manfaat yang banyak banget. Kandungan air dalam nasi shirataki ini mencapai 97% dan 20 kalori. Kandungan serat yang lumayan tinggi pun dijamin bakal bikin kalian kenyang lebih lama. Wih... Kabar bagus banget kan buat yang lagi program diet?
-
Beras Merah
Selain beras shirataki, beras lain yang kerap jadi menu substitusi saat berdiet adalah beras merah. Nasi merah dipercaya punya kandungan serat yang sangat bagus. Jadi selain menjaga kesehatan pencernaan, konsumsi nasi merah ini juga jadi alternatif yang oke buat kalian yang lagi pengen menurunkan berat badan.
Kalian pasti penasaran juga kan kenapa beras ini bisa berwarna merah? Ternyata ini berkat kandungan zat pewarna alami antosianin di dalamnya, lho. Gak cuma ngasih efek warna merah, antosianin ini juga bermanfaat buat menangkal radikal bebas.
Kandungan lain dalam beras merah yang oke banget buat pelaku diet adalah zat besi, vitamin, mineral, kalsium, lemak, protein, dan sebagainya. Bonus jauh dari diabetes juga nih buat kalian yang sering mengonsumsi beras merah!
Nasi Shirataki dan Nasi Merah: Mana Nih yang Cocok Buat Diet?
Sebenernya baik beras shirataki maupun beras merah sama-sama bagus buat mendampingi program dietmu. Dua-duanya adalah jenis beras yang rendah kalori dan minim gula. Tapi mana sih yang paling oke dan efektif buat nurunin BB?
Jawabannya sebetulnya sama aja sih. Dua-duanya adalah pilihan yang sama bagusnya buat diet. Karena ini juga soal preferensi masing-masing. Memang mulai banyak orang yang beralih ke nasi shirataki karena kurang suka dengan tekstur nasi merah yang agak kasar dan kurang cocok disajikan dengan lauk-pauk tertentu.
Soal harga juga jadi concern nih. Sebagian orang justru lebih pilih beras merah karena harganya lebih terjangkau dibandingkan beras shirataki—tentunya dengan manfaat kesehatan yang sama bagusnya.
Nah, kalau kalian sendiri bagaimana? Pilih diet dengan nasi shirataki atau nasi merah nih?