Siapa sih yang gak kenal sama Onigiri? Makanan khas Jepang berbentuk beras kepal dengan nori ini begitu terkenal dan sering juga muncul dalam anime maupun film. Popularitas makanan sederhana ini gak cuman sebatas di Negara Jepang saja lho. Di Indonesia sendiri kamu bisa dengan mudah menemukannya di minimarket atau convenience store, maupun kedai makanan Jepang.
Meskipun makanan ini sangat sederhana, tapi Onigiri sangat berkesan lho bagi orang Jepang. Nah, supaya kamu bisa lebih mengenal lagi dengan nasi kepal yang satu ini, yuk simak penjelasannya berikut.
Apa Sih Onigiri Itu?
Source: Istockphoto
Secara tradisional, Onigiri merupakan nasi yang dikepal menggunakan tangan hingga berbentuk bulat, segitiga, atau agak lonjong. Bagian dalamnya bisa diberi isian maupun tanpa isian, dan selanjutnya dibungkus dengan rumput laut alias nori. Untuk yang diberi isian di dalamnya biasanya juga disebut Onigiri-gu.
Di Jepang, ia menjadi makanan paling cepat saji serta mudah untuk dibawa sebagai bekal piknik maupun isian bento bagi anak sekolah. Karena bentuk cukup mudah digenggam dan sangat portable, makanan ini sudah seperti sandwich atau hotdog dalam tradisi Barat. Selain dibuat sendiri di rumah, Onigiri juga sangat lazim ditemukan dijual di berbagai convenience store (konbini).
Asal Kata Onigiri
Source: Istockphoto
Di Jepang sendiri sebetulnya Onigiri juga punya nama penyebutan lain lho yakni Omusubi dan juga Nigirimeshi. Tapi penyebutan itu hanya berupa variasi dari dialek bahasa dan kebiasaan daerah asal masing-masing saja. Secara umum nama nasi kepal ini lebih dikenal sebagai Onigiri sesuai penyebutan di daerah Tokyo dan Prefektur Kanagawa.
Sedangkan kata Omusubi lebih dikenal di beberapa region atau wilayah-wilayah tertentu. Tetapi dikutip dari Irumegane, ada teori menyebut bahwa Omusubi merupakan beras yang dikepal membentuk segitiga, sebagai simbol kekuatan dewa. Jika mengarah pada teori tersebut, maka Omusubi hanya bisa dipakai untuk menyebut nasi kepal yang bentuknya segitiga saja. Tapi daerah Okinawa hingga Hawaii di kepulauan Pasifik, istilah Musubi juga lazim digunakan.
Tapi secara umum yang paling mendekati definisi Onigiri adalah berasal dari penyebutan Nigirimeshi, yang asalnya dari kata Nigiru. Kata Nigiru sendiri memang bermakna meremas atau mengepal sesuatu dengan tangan. Artinya baik yang berbentuk bulat, segitiga, lonjong, atau apapun, selama pembuatannya dikepal dengan tangan maka diasosiasikan sebagai Onigiri.
Sejarah Panjang Onigiri
Source: Istockphoto
Pada tahun 1987, para arkeolog berhasil menemukan artefak fosil nasi yang berusia 2000 tahun yang kemungkinan berasal dari Periode Yayoi. Dalam fosil nasi tersebut ditemukan bahwa terdapat bekas remasan jari tangan. Hal tersebut menandakan kalau nenek moyang orang Jepang sudah mengenal teknik meremas nasi sejak lama, dan kemungkinan awal terciptanya Onigiri.
Tapi kemungkinan besar cikal-bakal Onigiri yang dikenal saat ini, berasal dari Periode Heian (794-1185 M). Saat itu muncul sajian bernama Tonjiki yang berupa beras lengket yang dibentuk bulat telur untuk makanan para pelayanan istana. Dalam Novel Genji Monogatari disebutkan bahwa para bangsawan sering memberi upah makan para pekerjanya dengan nasi kepal ini.
Source: Pixabay
Selanjutnya di era Kamakura (1185-1333 M), nasi kepal dengan isian Umeboshi alias buah plum kering, sering jadi bekal makan para Samurai. Sampai di pertengahan zaman Edo tepatnya era Genroku (1688-1707), budidaya rumput laut mulai dikembangkan. Lembaran-lembaran nori alias rumput laut kering tersebut jadi revolusi baru pembungkus makanan, termasuk Onigiri.
Hingga sampai ke periode Modern saat ini, Onigiri tetaplah jadi makanan favorit masyarakat Jepang. Tradisi membawa nasi kepal sebagai bekal makanan praktis juga masih dipraktikkan hingga masa sekarang. Bahkan Onigiri sudah sangat mendunia dengan ragam versi isian yang makin enak-enak.
Membuat Onigiri Sendiri di Rumah
Source: Istockphoto
Menu Onigiri yang simpel dan murah, bisa nih jadi pilihan bekal makan siang kamu. Gak perlu selalu beli di convenience store, karena kamu pasti bisa membuatnya sendiri. Cukup siapkan nasi, rumput laut nori, dan isian favoritmu.
Pertama-tama kamu siapkan dulu berasnya yang lebih optimal menggunakan beras Oryza sativa Japonica alias beras Jepang. Beras Jepang ini terkenal dengan teksturnya yang lebih pulen dan lengket, sehingga mudah dikepal. Tapi kamu bisa kok menggunakan beras pulen lokal yang dicampur sedikit beras ketan, dengan perbandingan 3 banding 1.
Sebelum membuat Onigiri, basahi dulu telapak tangan menggunakan air supaya nasinya nggak lengket. Taburkan juga sedikit garam dan cuka apel ke sekujur telapak tangan agar nasi kepalnya nggak terlalu hambar. Selanjutnya tinggal kamu kepal-kepal nasi yang sudah tanak tersebut membentuk segitiga, bulat, atau menggunakan alat cetak.
Selanjutnya beri isian di dalam nasi kepal yang kamu buat tersebut. Isiannya dari mulai tumis tuna atau salmon dan daging, mentai telur ikan, konbu, hingga Umeboshi alias buah plum kering yang asam segar. Selanjutnya tinggal beri sentuhan nori di bagian bawah ataupun membungkusnya secara keseluruhan.