Yuk kita kenalan sama jenis-jenis salad khas Thailand. Salad menjadi salah satu ciri khas kuliner Thailand yang juga disukai banyak penikmat mancanegara. Jika dibandingkan salad dan olahan sayuran khas Indonesia, salad dari Thailand lebih berani dalam memainkan rasa di lidah.
Kamu bisa merasakan hampir semua jenis rasa, dari mulai pedas, asin, gurih, sedikit manis, dan tendangan rasa asam. Bahan-bahannya pun juga beraneka ragam dari mulai sayuran, buah-buahan tropis, daging, sampai seafood seperti udang dan saus ikan.
Berikut ini beberapa jenis salad khas Thailand yang populer dan layak kamu kenali!
1. Som Tam (Salad Pepaya)
Photo source: Istockphoto
Jenis salad khas Thailand yang paling terkenal dan hampir selalu ada di resto-resto Thai adalah Som Tam alias salad pepaya. Dilansir dari TasteAtlas, sajian ini berasal dari wilayah Isaan di timur laut Thailand, bahkan sering juga dianggap berasal dari negara Laos. Terlepas dari asal-usulnya, salad ini sangat menyegarkan, unik, dan punya cita-rasa yang ‘rame’ di lidah.
Som Tam terbuat dari potongan tipis pepaya hijau muda, kacang tanah panggang, kacang panjang, tomat, daging kepiting, dan saus asam yang biasanya dibuat dengan bawang putih, cabai, saus ikan, udang kering, gula aren, dan air jeruk nipis atau asam jawa. Sausnya juga bisa muncul dalam banyak kombinasi dan variasi lain, seperti ada yang ditambah rasa manis maupun tingkat kepedasan. Sajian salad ini begitu mudah ditemukan dari mulai di restoran sampai pedagang kaki lima pinggir jalan dengan varian serta kreasinya masing-masing.
2. Larb
Photo source: Istockphoto
Buat pencinta daging segar dicampur sayuran, maka jenis salad khas Thailand bernama Larb ini bisa dicoba. Larb adalah salad daging berbumbu kental yang diberi taburan bumbu rempah segar yang dicincang dan khao khoua (bubuk dari beras yang disangrai). Makanan ini juga berasal dari wilayah Isaan di timur laut Thailand dan juga secara tak resmi menjadi makanan nasional Laos.
Dasar pembuatan salad ini adalah daging cincang yang bisa berasal dari daging sapi, daging babi, ayam, bebek, ataupun ikan. Dagingnya bisa dimasak terlebih dahulu ataupun mentah dengan diberi tambahan rasa asam - biasanya air jeruk nipis, kecap ikan, atau padaek, sejenis kecap ikan yang difermentasi. Biasanya dagingnya akan disantap dengan sayuran seperti selada, daun bawang, dan daun ketumbar.
3. Phla Kung
Photo source: Istockphoto
Buat penyuka kuliner udang, ada jenis salad khas Thailand yang kamu bisa coba, namanya Phla Kung. Salad udang asam pedas ini terdiri dari udang rebus yang dipadukan dengan potongan batang serai, bawang merah, daun jeruk purut, daun ketumbar, dan daun mint. Semua bahannya dicampur lalu dibaluri saus cabai dan kucuran jeruk nipis.
Phla kung alias salad udang pedas ini biasanya diletakkan di atas daun selada segar, lalu diberi hiasan tangkai daun mint segar. Ada banyak variasi hidangan ini, beberapa di antaranya memakai jenis makanan laut atau ikan lainnya sebagai pengganti udang. Bahkan campuran beberapa jenis makanan laut dan udang tersebut dicampur semuanya untuk membuatnya lebih menarik.
4. Yum Woon Sen
Photo source: Istockphoto
Yum woon sen termasuk salah satu salad khas Thailand yang terkenal bukan hanya di negara asalnya tetapi juga di luar negeri. Salad ini punya cita-rasa asam, gurih, pedas dengan memakai mie kaca (sejenis sohun), daging cincang, seafood, dan saus cabai. Mie kaca dan daging giling (babi/ayam) akan dimasak terpisah lebih dahulu, kemudian dipadukan dengan sayuran cincang dan disiram saus ikan beserta air jeruk nipis.
Setelah bahan-bahan tadi dicampurkan, selanjutnya masih diberikan lagi topping kacang tanah garing maupun udang untuk memperkaya rasa. Buat yang vegetarian, udang dan dagingnya bisa diganti dengan tahu atau sesuai selera. Cita-rasanya yang asam pedas akan lebih pas dinikmati bersama nasi putih hangat dan sayuran lainnya.
5. Som Tam Khai Khem
Photo source: Istockphoto
Som Tam yang termasuk salad khas Thailand paling terkenal juga mempunyai banyak varian lainnya. Salah satunya adalah Som Tam Khai Khem yang mendapatkan ekstra telur rebus asin sebagai pelengkapnya. Salad ini biasanya dibuat dengan kombinasi pepaya hijau, cabai rawit, bawang putih, kacang hijau, tomat, kacang tanah yang dihancurkan, wortel, udang kering, dan telur asin rebus.
Bahan-bahan tersebut dicampur sampai merata, kemudian telur asin akan dipotong menjadi empat bagian dan diletakkan di atas salad. Varian lainnya telur asinnya juga bisa dihancurkan lalu dicampur ke dalamnya untuk menambah rasa asin gurih. Kemudian salad ini diberi saus yang terdiri dari kecap ikan, gula aren, air jeruk nipis atau asam jawa, dan kaldu ayam.
6. Som Tam Mamuang
Photo source: Istockphoto
Som Tam Mamuang juga merupakan varian lainnya dari som tam yang juga jadi salah satu salad khas Thailand paling populer. Meskipun ada banyak versi, salad ini biasanya dibuat dengan campuran mangga muda yang memberi sensasi lebih asam segar. Irisan mangga mudanya diberi tambahan udang kering, bawang putih, bawang merah, cabai, kacang tanah, kecap ikan, air asam jawa, air jeruk nipis, gula, dan daun ketumbar.
Cara membuatnya dengan mengsangrai kacang tanah dan memasak udangnya terlebih dahulu sebelum dicampur dengan bahan lainnya. Semua bahan-bahan lainnya dicampur bersamaan, kemudian diberi kucuran air jeruk nipis dan kecap ikan. Salad ini sering diberi taburan daun ketumbar atau daun bawang di atasnya, dan harus disajikan segera setelah disiapkan.
7. Yam Khai Dao
Photo source: Istockphoto
Berikutnya ada Yam Khai Dao yang merupakan jenis salad khas Thailand yang paling simpel dan mudah untuk dibuat. Salad sederhana ini terdiri dari telur goreng yang ditambahkan irisan sayuran seperti bawang bombay, wortel, daun ketumbar cincang segar, dan berbagai sayuran hijau dalam jumlah banyak. Kemudian salad ini disiram dengan saus yang biasanya memadukan air jeruk nipis, saus ikan, gula aren, dan cabai segar.
Yam khai dao dapat dibuat memakai telur bebek ataupun telur ayam yang langsung digoreng mirip telur ceplok di Indonesia. Selain telur dan sayuran, salad ini juga bisa disajikan bersama berbagai hidangan Thailand berbahan dasar daging seperti daging babi/ayam/sapi cincang. Salad inipun bisa dinikmati sebagai lauk makan nasi ataupun dinikmati secara langsung sebagai hidangan utama yang ringan.
8. Mu Nam Tok
Photo source: Istockphoto
Berikutnya ada Mu Nam Tok yang merupakan salad babi panggang tradisional khas Thailand yang berasal dari wilayah timur laut negara tersebut. Salad ini biasanya dibuat dengan campuran beras ketan sangrai, daging babi, minyak, bawang merah, daun mint, daun bawang, daun ketumbar, kubis, dan rempah-rempah tambahan.
Daging babi direndam lebih dahulu dalam campuran gula aren, kecap ikan, serta lada hitam sebelum dipanggang dan diiris tipis-tipis. Bahan-bahan tersebut dicampur bersama, dan salad kemudian diberi saus dengan campuran kecap ikan, gula, bubuk cabai kering, dan air jeruk nipis. Menu ini cocok banget dinikmati baik sebagai hidangan pembuka ataupun hidangan berat pendamping nasi maupun mie kaca.
9. Yam Som-O
Photo source: Istockphoto
Biasanya kalian menikmati pomelo alias jeruk bali dengan dibuat sebagai menu apa nih? Beberapa orang Indonesia menikmatinya dengan dibuat rujak ataupun asinan, tapi orang Thailand membuatnya menjadi salad. Namanya adalah Yam Som-O yang meruapakan salad berbahan bulir-bulir buah jeruk bali yang ternyata rasanya sangat enak.
Buah pomelo alias jeruk bali ini harus dikupas kulit tebalnya berikut juga dengan kulit arinya, hingga bulir-bulir berwarna merah muda di dalamnya bisa dilepaskan satu per satu. Bulir-bulir buah pomelo ini kemudian dicampur dengan udang segar (bisa diganti juga dengan ayam panggang), bawang goreng, dan serai. Untuk rasanya akan diberikan bubuk cabai, jeruk nipis, dan gula aren, sehingga akan mendapatkan sensasi salad yang sempurna.
10. Goong Ten (Dancing Shrimp)
Photo source: Istockphoto
Sering seliweran di media sosial, Goong Ten alias salad udang menari khas Thailand ini jadi kuliner menantang yang bisa dicoba. Berasal dari Thailand Utara, streetfood ini memakai udang air tawar hidup yang berukuran kecil-kecil sebagai bahan utamanya. Cita-rasa goong ten dikenal kuat dengan memadukan unsur pedas, asam, dan gurih.
Penjual goong ten akan menyaring udang hidup-hidup dari akuariumnya, lalu dibilas dan dicampur dengan bumbu, rempah-rempah, air jeruk nipis, saus ikan, serta herba lainnya sebelum disajikan. Hidangan ini menggunakan campuran herba segar seperti daun ketumbar, daun mint, serai, dan cabai Thailand untuk rasa pedas. Makanan ini harus langsung disantap ketika udang masih hidup dan meloncat-loncat di dalam mulut, sehingga memberi efek seakan menari-nari sebelum masuk ke pencernaan.
Nah itu dia daftar jenis-jenis salad khas Thailand paling populer. Kuliner Thailand yang berani bermain rasa dari mulai pedas, asam, gurih, asin, manis, tercermin semua dalam tiap porsi salad mereka.
Kamu sudah pernah coba salad Thailand yang mana aja nih?
