Kira-kira takjil untuk buka puasa favorit kalian apa saja nih Nibblers? Kali ini Nibble mau kasih informasi mengenai takjil untuk buka puasa yang paling sering dan jadi favoritnya orang-orang Indonesia. Umumnya setelah menahan lapar dan haus seharian penuh, makanan maupun minuman manis menyegarkan akan langsung disambar duluan. Tapi ada juga beberapa sajian asin yang selalu ada tiap kali momen buka puasa tiba.
Berikut ini beberapa takjil untuk buka puasa yang paling sering disantap di Indonesia.
1. Kolak Pisang
Photo source: Istockphoto
Setiap bulan Puasa, pastinya penjualan kolak pisang akan langsung melonjak drastis sebagai menu berbuka. Bisa dibilang kolak pisang adalah menu takjil untuk buka puasa paling ikonik dan favorit di masyarakat Indonesia. Paduan rasa manis gula merah dan gurih dari kuah santannya bikin lidah jadi mudah menerimanya walau seharian penuh gak dijejali makanan.
Isian kolak umumnya dari pisang jenis kepok maupun pisang tanduk yang juga memberikan energi saat disantap. Tambahan lainnya yang sering dimasukkan adalah potongan ubi manis, kolang-kaling, ataupun potongan labu kuning. Kalau mau lebih awet, kuah santannya bisa dipisah terlebih dahulu baru nantinya dicampur jadi satu.
2. Bubur Candil
Photo source: Istockphoto
Selanjutnya ada bubur candil yang dikenal sebagai sajian bubur manis khas Indonesia yang paling populer saat Puasa. Dikenal juga dengan nama biji salak, bubur ini mempunyai bentuk imut seperti bola-bola yang kenyal. Tekstur bulat dan kenyalnya tersebut karena bahan bakunya menggunakan adonan tepung ketan maupun tapioka.
Seringkali juga untuk menambah cita rasanya, adonannya sudah dicampur dan diisi ubi manis atau ubi jalar. Untuk menikmatinya, bulatan candil ini akan disajikan dengan siraman kuah santan yang sudah dicampur gula merah dan pandan. Cocok juga bubur candil ini dipadukan bersama kolak pisang ubi maupun bubur lainnya yakni bubur sumsum.
3. Bubur Sumsum
Photo source: Istockphoto
Sajian bubur manis khas Indonesia bernama bubur sumsum ini, bisa dibilang teman dari bubur candil karena sering disajikan bersamaan. Bagi yang belum mengenalnya, jangan salah mengartikan bahan pembuatan dari bubur yang satu ini. Sumsum di sini bukan berasal dari bagian dalam tulang, melainkan terbuat dari tepung beras yang putih bersih.
Cara pembuatannya dengan mengolah tepung beras, santan, sedikit garam, serta daun pandan sehingga menghasilkan cita rasa yang lembut gurih. Setelah matang, bubur sumsum bisa disajikan bersama saus gula merah cair yang manis legit. Teksturnya yang lembut sangat dikombinasikan dengan candil maupun pendamping es pisang ijo khas Makassar.
4. Es Pisang Ijo
Photo source: Istockphoto
Takjil untuk buka puasa yang dijamin favorit dan menyegarkan berikutnya adalah es pisang ijo. Dikutip dari Indonesia Kaya, makanan ini berasal dari Makassar Sulawesi Selatan dan memanfaatkan pisang kapok atau pisang ambon. Daging pisangnya akan dibalut oleh adonan kulit dari tepung beras yang diberi warna hijau dari daun suji, sehingga tampilannya cantik.
Nah, selanjutnya pisang ijo akan disajikan dengan bubur sumsum, taburan kacang tanah, dan ditambah es serut. Supaya rasanya manis, sajian ini akan dikucurkan sirup merah rasa cocopandan maupun susu kental manis. Rasanya yang manis, legit, gurih, dingin dan tekstur kenyalnya bikin jadi pelepas dahaga yang sesuai saat buka puasa.
5. Bubur Kampiun
Photo source: @dingdit81
Ada salah satu jenis bubur yang berasal dari Tanah Minangkabau dan umum dijumpai saat Bulan Ramadan, yakni Bubur Kampiun. Sebetulnya hidangan ini bisa dijumpai sebagai menu sarapan atau kudapan di beberapa rumah makan, namun saat Ramadan pedagangnya akan lebih banyak.
Masih dilansir dari Indonesia Kaya, bubur ini termasuk salah satu jenis kuliner khas wilayah Minangkabau Daratan (Darek), tepatnya dari daerah Bukittinggi. Ciri khas hidangan ini terdiri dari campuran beberapa komponen yang berpadu dan menghasilkan cita rasa manis serta lembut. Isiannya yang beraneka ragam, membuatnya dinamai kampiun atau juara.
Kurang lebihnya ada 6 komponen yang harus disiapkan untuk menyusun bubur kampiun. Antara lain lupis ketan, bubur putih/sumsum, ketan hitam, kolak pisang/ubi, bubur kacang hijau dan conde/candil. Bahan isiannya yang sangat banyak tersebut dijamin bakalan bikin kamu kenyang dan puas menikmatinya.
6. Bubur Sagu Mutiara
Photo source: Istockphoto
Sesuai dengan namanya, bahan baku utama bubur manis yang satu ini jelas dari sagu mutiara. Sagu mutiara sendiri adalah bahan makanan berupa bulatan bola-bola kecil yang kenyal dan umumnya berwarna merah atau pink. Ketika dijadikan sajian bubur manis, tentu akan menggoda dengan warna merah pink-nya tersebut.
Dikutip dari Kompas, kamu hanya perlu menyiapkan sagu mutiara kering yang direbus bersama air gula hingga mengembang. Selama perebusan, boleh sedikit diaduk supaya teksturnya tetap kenyal tanpa hancur menggumpal. Selanjutnya tinggal disajikan dengan siraman kuah santan putih dengan pandan.
7. Es Selendang Mayang
Photo source: Istockphoto
Mungkin bagi Nibblers yang gak tinggal di Jakarta akan kesulitan untuk mendapatkan minuman segar bernama es selendang mayang ini. Bahkan di Jakarta sendiri sudah cukup jarang ditemukan sajian minuman dingin khas Betawi ini. Minuman ini sudah dikenal sejak tahun 1940-an, dengan rasa manis, sedikit gurih bersantan, dan ada isian yang kenyal.
Isiannya ini terbuat dari irisan kue kenyal warna-warni yang terbuat dari adonan tepung hunkwe. Warnanya yang terdiri dari merah, putih, dan hijau memang mengingatkan akan selendang para penari tradisional Betawi. Sedangkan kata mayang sendiri merujuk pada bentuknya yang kenyal dan manis. Sajian ini sangat pas banget kalau disajikan sebagai menu takjil untuk buka puasa.
8. Es Timun Suri dan Blewah
Photo source: @michimakitchen
Jenis takjil lainnya yang biasanya hanya ada untuk bulan puasa, yakni es timun suri dan es blewah. Entah mengapa para petani hanya menanam buah timun suri dan blewah ketika mendekati Bulan Ramadan, sehingga sajian ini hanya lazim dijumpai untuk buka puasa. Padahal baik timun suri dan blewah adalah buah yang bisa ditanam atau dikembangbiakkan sepanjang tahun, tanpa kenal periode tertentu.
Timun suri sendiri berwarna kulit kuning dengan bentuk yang agak lonjong besar, dan bagian daging buahnya putih dan agak hambar. Sedangkan blewah punya nama Latin Cucumis melo var cantalupensis, masih saudara melon tapi punya aroma dan rasa sedikit manis yang khas. Seringkali timun suri dan blewah disajikan dengan kuah sirup cocopandan, ditambah biji selasih, jelly, serta es batu.
9. Es Buah dan Es Teler
Photo source: @exploresimo
Baik es campur, es buah, hingga es teler pasti akan sulit ditolak saat sedang berbuka puasa. Rasanya yang dingin, segar, dan manis akan sangat mulus meluncur membasahi kerongkongan yang kering. Meskipun sekilas minuman es ini terlihat saling mirip satu sama lainnya, tapi es teler tetap punya ciri-khasnya tersendiri lho.
Es teler punya ciri khas berupa potongan buah alpukat, daging kelapa, potongan nangka, sirup, susu kental manis, santan, dan pastinya es. Sedangkan es buah ya sesuai dengan namanya yaitu percampuran aneka jenis buah. Ada potongan melon, blewah, stroberi, apel, buah naga, hingga ada cincau, jelly, dan siraman sirup serta susu kental manis.
10. Gorengan
Photo source: Istockphoto
Menu takjil untuk buka puasa yang pastinya favorit di kalangan orang Indonesia tentu saja adalah gorengan. Hampir setiap pasar buka puasa, penjual gorengan akan mendapatkan keuntungan berkali lipat. Gorengan pun beragam isiannya dari mulai yang manis, gurih, hingga pedas.
Umumnya gorengan asin favorit adalah tahu isi, tempe mendoan, bakwan sayur, cireng, oncom goreng, dan singkong goreng. Sedangkan untuk gorengan versi manis ada pisang goreng, ubi goreng, nangka goreng, dan cempedak goreng. Paling pecah kalau bersantap gorengan disertai cabai rawit hijau, meskipun kamu harus hati-hati jangan sampai sakit perut dan ganggu puasanya.
Nah itu dia ragam menu takjil untuk buka puasa yang favorit di masyarakat Indonesia. Kalau menu takjil favorit di daerahmu apa saja nih?