Prima Rasa Dining Group kembali membuka restoran baru dengan konsep yang masih jarang ditemukan di Jakarta sebelumnya. Mengusung konsep modern Italia, Prima Rasa Group akhirnya secara resmi membuka restoran Liberta Jakarta pada 15 Januari 2019. Liberta dibuka di kawasan yang sama dengan Tucano’s Restaurant, Hokkaido lzakaya, dan Harum Manis, yakni di jantung CBD Sudirman.
Kevin Lie, Brand Owner Liberta Restaurant, menyebut nama Liberta diambil dari bahasa Italia.
“Liberta memiliki arti “Kebebasan”. Melalui nama ini kami ingin membawa para pecinta hidangan kuliner di Jakarta untuk dapat menikmati aneka hidangan makanan khas Italia dengan perpaduan cita rasa klasik namun juga modem,” jelas Kevin.
"Kami mengundang para tamu untuk tidak hanya makan dan menikmati hidangan yang tersedia di restoran kami, tetapi juga untuk mengalami perasaan hangat & akrab. Hal ini yang direpresentasikan ke dalam desain interior restoran Liberta dan ramahnya pelayanan yang kami berikan," tambah Kevin.
Ingin Bersaing dengan Restoran Italia Lain
Restoran yang menyajikan menu makanan Italia sudah cukup banyak jumlahnya di Jakarta. Namun, Liberta seakan tidak takut akan adanya persaingan. Yuji lshiguro, CEO Prima Rasa Dining Group, menjelaskan masakan Italia tetap mereka pilih karena merupakan salah satu makanan paling populer di dunia.
"Kami memilih restoran Italia karena makanan Italia sangat fleksibel dalam hal cara mereka disajikan di berbagai belahan dunia. Kami mendapat banyak inspirasi dari bagaimana koki di seluruh dunia menerjemahkan gaya kota ke dalam masakan Italia. Hal inilah yang membuat kami berani bertarung, karena kami memiliki gaya yang berbeda," jelas Yuji.
Bicara mengenai hidangan, restoran Liberta menurut Yuji memberikan hidangan yang berbeda dari restoran Italia yang pernah ada sebelumnya. Kenikmatan dan kehangatan hidangan Italia buatan tangan-tangan lihai koki rumahan berpadu dengan gaya masakan modern Italian menyajikan hidangan yang lebih familiar di lidah masyarakat Indonesia.
Sebagai restoran Italia, Liberta mengandalkan kreasi makanan klasik kontemporer khas Italia namun dengan sentuhan modern dalam penyajiannya. Untuk membuktikan hal ini, kalian bisa mencoba signature dish Bone Marrow Spaetzle yang menyajikan tulang sumsum di atas spaetzle khas Italian racikan Chef Wahyudi Kisworo.
Khusus untuk hidangan penutup, Liberta memiliki pilihan istimewa persembahan dari Chef Agus Suherman. Salah satunya adalah Liberta Tiramisu, yakni campuran antara tiramisu tradisional dan kue cokelat molten.
“Berbentuk seperti kubah, tiramisu kami memiliki rasa dan tekstur dan juga tampilan akhir yang lebih baik saat dipotong. Kami memberikan finishing kue dengan basis hazelnut feuilletine yang renyah, melengkapi hidangan penutup yang lembut di mulut,” jelas Chef Agus.
Datangkan Mixologist Papan Atas
Bosan dengan format meja-makan, duduk di area bar juga bisa menjadi opsi. Di tempat ini, kalian dapat bersenda gurau dengan rekan sambil menikmati aneka sajian signature cocktail racikan Asa Madani, sang Mixologist.
Beberapa signature cocktail dari Liberta adalah Lady Liberta (Amaretto, Aperol, walnut & agave nectar), Italian Stallion (Italian grappa, banana sous-vide rum, coffee liqueur and house made coffee cordial), dan Garden Amore (Scotch based single malt, agave, rosemary, pear, pastis, aromatic bitters).
“Untuk mengekspresikan kreativitas dan inovasi kami dalam membuat signature cocktail, kami menggabungkan berbagai metode mixologi dalam minuman demi meningkatkan pengalaman para tamu berdasarkan kepribadian mereka. Mulai dari minuman apik yang mengharumkan ruangan dengan getaran keanggunan, hingga minuman sederhana tetapi intens untuk para lelaki,” jelas Asa.
Ambiance
Nuansa perpaduan konsep klasik dan modern industrial langsung kami rasakan ketika memasuki restoran Liberta Jakarta. Terdapat kurang lebih 150 tempat duduk yang terbagi dari dua ruangan, yaitu VIP dan teras. Suasana di ruangan indoor ini membuat kalian serasa berada di ruang keluarga dengan desain interior khas modern warehouse yang bisa ditemukan di New York.
Bicara mengenai ruangan VIP, Liberta memiliki 2 ruangan VIP berkapasitas 10-12 orang. Masing-masing ruangan VIP ini memiliki konsep yang berbeda. Salah satu dari ruangan VIP mempunyai deretan jendela kaca mozaik dengan warna-warni pastel yang mendominasi, terinspirasi dari indahnya kota Venice, Italia. Ruangan VIP lainnya memiliki konsep Victorian Italia dan memiliki ambiance yang lebih elegan dibandingkan ruangan VIP pertama.
Di malam hari, suasana semakin terasa intim karena restoran terasa remang. Pada meja bergaya diner, kalian dapat menikmati hidangan dilengkapi beberapa lampu duduk untuk memberikan pencahayaan yang maksimal ketika bersantap.
Makanan
Pangsa pasar pekerja kantoran di kawasan Sudirman dan Thamrin tampaknya menjadi target utama dari Liberta. Ini bisa dilihat dari beragam harga menu makanan yang mulai dari Rp75.000 hingga Rp200.000.
Memiliki nama restoran dari bahasa Italia tidak serta merta membuat restoran yang satu ini hanya memiliki menu makanan Italia. Mereka menyebut menu mereka sebagai menu modern Italia. Modern Italia yang mereka maksud adalah memadukan makanan tradisional Italia dengan makanan dari negara lain, salah satunya Indonesia.
Cacio e Pepe Gnocchi
Untuk sebuah menu pembuka, cacio e pepe gnocchi fritti adalah salah satu menu yang pas. Porsinya yang tidak terlalu besar membuatnya cocok sebagai hidangan awal sebelum masuk ke menu makanan utama.
Cacio e pepe sendiri adalah saus yang terbuat dari keju dan merica. Untuk saus cacio e pepe dari Liberta ini memang terasa asin yang berasal dari keju, tetapi sayangnya tidak terasa sama sekali rasa dari merica yang seharusnya menimbulkan rasa pedas.
Gnocchi yang terbuat dari kentang terasa sangat pas disandingkan dengan saus cacio e pepe. Dibentuk kecil-kecil membuatnya terasa garing di bagian luar dan lembut di bagian dalam. Mungkin salah satu alasan dari rasa merica yang tidak terlalu terasa adalah karena rasa kentangnya yang masih kuat dalam sajian ini.
Truffle Funghi Pizza
Rasa jamur terasa sangat menyengat dari sajian yang satu ini. Perpaduan antara saus truffle putih dengan irisan jamur membuat rasa jamur benar-benar keluar. Tambahan lelehan mozzarella sebagai pelengkap mampu sedikit meredakan rasa jamur dari pizza satu ini.
Pizza ini memiliki tekstur yang renyah karena menggunakan adonan roti tipis sebagai dasarnya. Tambahan topping jamur dan saus truffle dalam hidangan ini membuat lapisannya terasa begitu oily. Mungkin agak mengganggu bagi sebagian orang, tetapi bagi kami tidak mengganggu rasa yang ingin dihadirkan.
Cannoli Platter
Cannoli platter ini hadir dengan 4 varian rasa, yaitu pistachio, strawberry rhubarb, orange ricota, dan nutella. Keempat rasa ini memang sengaja dihadirkan dari rasa buah-buahan agar menjadi sebuah makanan pencuci mulut yang menyegarkan.
Cannoli yang berasal dari Sisilia memang dikenal sebagai makanan yang berbentuk seperti cangkang, persis seperti cannoli yang dihidangkan oleh Liberta Jakarta. Teksturnya terasa amat crispy ketika digigit. Sebuah pencuci mulut yang sempurna!
Rekomendasi Kami
Sebagai salah satu restoran baru Januari, menurut kami restoran Liberta Jakarta bisa menjadi salah satu pilihan alternatif jika kalian sedang bosan dengan kuliner Italia yang itu-itu saja.
Konsep masakan modern italia yang digunakan oleh Liberta menjadi sesuatu yang unik, terlebih restoran Italia lainnya di Jakarta memiliki menu yang hampir seragam. Digabungkannya makanan tradisional Italia dengan bahan baku lokal menjadi sebuah ide yang sangat bagus.
Oh iya, mereka juga memiliki
happy hour pada pukul 18:00-20:00 yang bisa kalian manfaatkan. Selain itu, mereka juga menyediakan
set lunch menu dengan harga Rp120.000. Dengan harga itu kalian bisa mendapatkan salad, pasta, protein, dessert, dan es teh.
